SMP NEGERI 1 KLIRONG- Penanaman moral melalui pendidikan karakter
sejak usia dini adalah kunci yang paling tepat untuk membangun bangsa. Dalam
rangka membentuk kepribadian tangguh sesuai dengan identitas bangsa Indonesia,
SMP Negeri 1 Klirong melaksankan Pendidikan Karakter dan Bela Negara bekerja
sama dengan Koramil Klirong. Kegiatan ini dilaksanakan selama sepekan terhitung 14-19 Maret 2022. Peserta pendidikan karakter diikuti oleh siswa kelas VII dan VIII.
Di tengah pandemi Covid-19 yang
masih berlangsung, Pelaksanaan Pendidikan Karakter dan Bela Negara tahun ini dilaksanakan
secara luring terbatas dibagi dalam dua sesi. Sesi 1 siswa dengan nomer urut
1-16, sesi 2 dengan nomer urut 17-31.
Materi yang diberikan sangat
beragam mencakup: Peraturan Baris-berbaris (PBB), Kedisiplinan, Pancasila dalam
pembentukan karakter Bela Negara, Pola Hidup Sehat, Bahaya Merokok, miras dan obat-obatan terlarang.
“Tujuan pendidikan karakter untuk mendisiplinkan siswa agar berbudaya, bahwa
disiplin tidak hanya baris-berbaris, tetapi datang ke sekolah tepat waktu,
mengerjakan tugas-tugas yang diberikan. Apalagi di masa pandemi ini, kedisiplinan siswa
cenderung menurun. Oleh karena itu, kedisiplinan sangat penting bagi siswa”
Tutur wakil kepala sekolah, Katriningsih,M.Pd saat di temui di ruang guru Rabu
siang (16/03)
Pendidikan karakter adalah suatu
sistem pendidikan yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai karakter tertentu
kepada peserta didik yang di dalamnya terdapat komponen pengetahuan, kesadaran
atau kemauan, serta tindakan untuk melakukan nilai-nilai tersebut. Pendidikan
karakter sangat erat hubungannya dengan pendidikan moral dimana tujuannya
adalah untuk membentuk dan melatih kemampuan individu secara terus-menerus guna
penyempurnaan diri ke arah hidup yang lebih baik secara umum.
Tujuan pendidikan karakater
dilakukan untuk mendidik para siswa agar menjadi pribadi yang bermartabat.
Dalam penerapannya, Pemerintah menitikberatkan pada beberapa nilai yang harus
dimiliki oleh para siswa.
Mengingat masih adanya penyebaran
Covid-19, Drs. Supriyatin Nur Widayat selaku Kepala sekolah mengingatkan agar
peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan tetap beraktivitas dengan aman
dengan mematuhi protokol kesehatan (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci
tangan).
-@herlindafb-